kapan waktunya ganti oli |
Halo Brosis
Ganti Oli memang menjadi ritual wajib bagi pengguna
motor, karena oli salah satu yang penting dalam kerja mesin.
Oli berguna untuk melumasi bagian dalam mesin,
mengurangi gesekan antar komponen, serta menjaga suhu mesin. Dan oli memiliki
batas waktu penggantian, karena memang disamping sifatnya bisa menguap tentu
masa umur pakai zat di dalamnya juga memiliki umur pakai.
Seringkali dalam penggantian oli bikers ada beberapa
patokannya. Bisa berdasarkan kilometer yang telah ditempuh, bisa juga rentang
waktu, atau yang paling ndewo berdasarkan feeling, mana yang tepat, yuk dibahas
Kilometer/odometer/tripmeter
Ini adalah yang paling akurat, dan memang paling
dianjurkan, karena dengan berpatokan pada jarak tempuh di odometer sepeda
motor. Semisal ganti oli di 44 ribu km, ya kalau oli biasa ya bjr ganti
kemudian di 46-46,5 ribu km, atau sesuaikan saja berapa daya tahan oli.
Rentang Waktu (bulanan)
Hal ini juga ada loh bikers yang seperti ini, misal
ganti oli sebulan sekali, atau 2 bulan sekali atau 3 bulan sekali. Biasanya sih
memang bagi yang motornya memang kerja keras harian puluhan kilometer tiap
hari, memang sih ada plus minusnya, minusnya apa iya sebulan atau 2 bulan
sesuai dengan umur oli motor, ya kan.
Felling, lah kalau ini sih yang ndewo banget menurut
bjr, ganti oli karena ngerasa gak enak. Dan lebih sering ke arah pemborosan
menurut bjr, karena memang oli biasa atau agak mahal lepas 1000 km, sudah nggak
seenak saat pertama kali dipakai. Jadi bisa dibilang lebih ke arah pemborosan.
Kalau punya uang, ini yang paling ekstrim menurut bjr,
dan bisa dipastikan memang nggak sayang motor, (lebih sayang bini, hehehe).
Wong oli paling murah 30 ribu aja mosok gak iso, hadeeeuw.
Last mana yang paling akurat di jadikan patokan, kalau
bjr sih yang pertama sih, atau brosis mau yang nekat pilih yang terakhir,
hehehe
Semoga bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar