Moto GP : Pasca Insiden Sepang 2015

Sebenarnya bjr nggak begitu vokal membuat treat atau postingan moto gp, tau sendiri lah sudah banyak blogger2 kondang yang lebih berpengalaman memberitakan moto gp. Akan tetapi mau dimana lagi lah memang pasca race ada sesuatu yang kudu diungkapkan, ya lewat sinilah sekirannya bjr mengungkapkan sesuatu itu.

Sepang 25 Oktober 2015, ya momen yang tidak akan pernah dilupakan oleh segenap fans moto gp, ya persaingan gelar juara dunia memang semakin memanas dengan gap rossi dan lorenzo yang hanya terpisah 11 poin. membuat kondisi race semakin memanas puncaknya Marquez tersungkur, tidak biasa , karena kibasan kaki kiri Rossi, tidak ada black flang, hanya setelah race Race Director memutuskan seperti yang diberitakan di bawah ini :

Rossi di hukum 3 poin, dan Start Paling Belakang di Valencia

 Yap dampak dari Insiden Rossi dan Marquez di Gp sepang beberapa jam yang lalu, diputuskan bahwa , cekidot gan :

capture on motogp.com

Ya hukuman 3 poin pinalti dan start paling terakhir di moto gp Valencia di Ricardo Tormo 8 November 2015, ya dengan hukuman ini bisa dikatakan Gelar juara semakin menjauh dari Kans Lorenzo pasti lebih besar ,

 atau jika bisa dibilang sadis bisa ucapkan sayonara untuk gelar juara dunia 2015 lebih awal Rossi !

Tapi tenang tahun depan masih ada kok 

Jangan Pilih Honda Verza, ini alasannya

Beberapa waktu lalu bjr buat artikel pilih honda verza jika,nah kali ini bjr cob buat sisi lainnya, dimana jangan pilih honda verza karena alasan alasan berikut :

1. Aneh tampangnya, sebenarnya ini subjektif, iki motor opo seh, skok dobel, tutup tangki njendul, ban cungkring, rem mburi tromol, stop lamp megapro primus, lampu depan kegedean. Lah memang tampang verza ya begono, tapi bjr lebih suka menyebutnya sederhana hehehe (bila tidak suka dibilang jelek )

2. Top speed rendah, lah ini nih  memang nyata sumpah jangan pilih verza bila brosis demen motor yang kenceng, selama hampir 2 tahun pakai top speed terbaik 120 km perjam itupun luama treknya puanjang, dan dijamin body getar semua, jika amannya ya 110 km perjam, tapi untui akselerasi 0-70 masih bissa dibanggakan.

3. Minim fitur, motor laki gak ada takometernya, pas beam, rem tromol belakang, ya inilah yang namanya minim fitur,

4. Jok keras, sumpah 2 celana jeans bjr sampai sobek2 gara keseringan mesra dengan jok.

5. Rantai berisik, lah kalo ini sudah bawaan, tapi ada solusinya kok

Yap itulah beberapa kelemahan verza menurut bjr dan masukkan dari teman2, jika ada yang nambahi monggo hehehe,

Kampas Rem Honda Verza

Verza lagi-verza lagi, ya maklum lah blog pinggiran mau bahas apa kalau nggak tunggangan sendiri.

Kampas rem memang merupakan piranti yang sangat penting di motor, gunanya pasti untuk menghentikan laju motor, akan tetapi bagaimana jika kampas rem anda cepet habis ?, ya mungkin memang waktunya habis, hehehe. Semua ini bermula ketika terdengar suara srek-srek-srek dari roda depan, bjr pun paham dengan gejala yang beginian, kalau nggak kaliper kotor ya kampas rem depan habis. Dan setelah di periksa ternyata kampas rem habis, tidak seluruhnya habis sih, tapi lebih tepatnya sudah tuipis, langkah pertama langsung ngacir ke toko sparepart (bukan ahas loh ).

• Review Kereta Api Jayakarta Premium, Ekonomi Rasa Eksekutif
• Review Kereta Api Bisnis Gumarang, Satu-Satunya Jakarta-Surabaya
• Review Kereta Api GBMS, Termurah Surabaya-jakarta
• Review Pemakaian Xiaomi Redmi Note 4, Baterai Awet Parah
• Review Asus Max Pro M1, Worthed Tapi Gak Bagus-Bagus Amat
• Review Pemakaian Oli Amsoil Diesel Turbo Truck
• Review Pemakaian Oli Total Quartz 9000 
• Review Mifi ZTE MF 90

Kampas rem depan/ disk pad adalah sparepart yang paling sering jajan nomor 2, setelah oli yang rutin tiap 2 ribu km. Sebenarnya untuk disk pad atau kampas rem depan si verza memang rasa-rasanya cepet habis, terhitung sudah 3 kali ganti, dan sekarang sudah ke 4 kali , odometer pun sudah 30 ribu kilometer lebih dikit, jadi jika di rata-rata ketemu 10 ribu untuk 1 kampas rem depan/ disk pad ? boros ? pasti hehehe.

Ap Boots Allbike Sepatu Multifungsi

Menyambut musim hujan yang sebentar lagi datang tidak ada salahnya melakukan persiapan, yang paling was-was dimusim hujan sebenarnya adalah sepatu, bagaimana tidak jika pakaian bisa pakai jas hujan lah kalau sepatu ?, biasanya sih di trabas saja dengan resiko basah, atau nggak di lepas taruh kantong plastik, dan kaki ganti pakai sandal , lah lupakan lah sekarang bjr sudah siap hujan-hujanan tapi tetap aman dan kece ya dengan sepatu Ap Boots Allbike.

Sebanarnya ditempat bjr masih belum hujan, tapi ya nggak papa, namanya juga siap-siap, sebelumnya bjr 

review sepatu Ap Boots moto 3 

Kali ini sepatu Ap Boots Allbike yang bjr sebut multifungsi , kenapa multifungsi , ya intinya dipakai riding pun oke, jalan santai oke, bahkan 3 minggu lalu bjr pakai ke kawah ijen tetep oke. Bagaimana impresinya 

Wisata Bendungan Gonggang Magetan

Hai brosis

Jika bjr tanya wisata di Magetan apa sih ? pasti jawabannya Telaga Sarangan, !

Memang tidak ada yang menyalahkan, telaga Sarangan sampai saat ini memang sebuah ikonik bagi Kabupaten Magetan, akan tetapi sebenarnya tidak hanya telaga Sarangan saja loh brosis. Ya Bendungan gonggang, masih asing ? memang bendungan ini baru selesai dibuat 3 tahun silam (cmiiw), 

Awal memang bjr ya hanya tau telaga Sarangan wisata yang ada di Magetan, akan tetapi setelah ber ppl selama 5 minggu, rasanya gak afdol jika tidak mengorek wisata di Magetan, pagi buta saat itu bjr jalan-jalan (lagaknya jalan2 hehehe), bukan jalan sih tapi lebih tepatnya motoran nyantai no helm, no safety gear, hanya pakai celana pendek (pliss ini jangan ditiru ...) , awalnya niat muter-muter sekitaran Magetan, eh tetangga bjr bisik2 ada bendungan bagus di Poncol ,, wah asik nih gas langsung

Solusi Touring Tanpa Box

Selamat pagi brosis,

Bisa dibilang bjr masihlah terbilang newbie jika berbicara mengenai touring, ya memang sejak masa sekolah menengah atas bjr sudah mulai menggemari touring, mulai dari luar kota , sampai luar provinsi, mulai dari sekitaran pulau jawa sampai keluar pulau jawa. Dari yang awalnya paling 100-200 km, sampai kemarin paling jauh 1700 km.

Berbicara mengenai touring tentu juga tidak akan terlepas dari yang namanya barang bawaan. Ya jamak bjr temui motr-motor touring dengan menggunakan box-box yang segede gaban, baik itu side box ataupun box biasa yang menempel di belakang motor. Akan tetapi tidak demikian dengan bjr yang selama 5 tahun hobi touring , bjr tidak pernah menggunakan box, adapun alasannya

-          Gak suka

-          Box mahal, belum kuat beli

-          Berat , mempengaruhi handling

Dari alasan pertama , bjr memang nggak suka box-box akan apalagi pakai toa maupun sirine, sudah kayak mobil ambulans saja, kenapa nggak suka ? memang dasarnya saja bjr memang nggak suka, entah kelak bisa suka atau tidak kan perasaan bisa berubah hehehehe (labil).

Review Pemakaian AP Boots Moto 3

Fisik Lumayan, agak kotor habis dipakai hehehe

Sebenarnya sudah lama bjr pakai sepatu boots lansiran Ap bots ini, pernah lihat iklannya di tv yang pakai acara jungkir balik waktu dibuat ngapel hehehe, tapi kali ini bjr akan bahas impresi waktu dipakai riding dalam maupun luar kota , tapi jangan dipakai ngapel loh brosis hehehehe.

Sepatu boots bertipe moto3 (bukan moto gp) ini pertama kali bjr beli waktu persiapan touring ke dieng , baca di sini

Touring ke Dieng Wonosobo 

Harga ap boots moto 3 ini kalau nggak salah (berarti bener) sekitar 100 ribuan , bukan 199ribu seperti harga hape, lebih tepatnya 105 ribu rupiah ditebus bulan Januari tahun ini, ya agak-agak telat memang reviewnya tapi, jelas lebih maksimal karena sudah hampir 9 bulan pakai, tapi yang jelas nggak setiap hari bjr pakai ini boots.

Ganti Filter Oli Yamaha Jupiter MX

Sampai dekil..

Yups, selamat malam brosis, 

masih setia untuk mengisi tulisan di warung ini, kali ini bjr akan sharing mengenai ganti filter oli di jupiter mx. Yups, filter oli merupakan bagian yang sudah seharusnya mendapatkan perawatan, tentu saja khusus bagi motor yang menganut filter oli model gini, o iya brosis filter oli ada dua ada yang model seperti jupiter mx dan ada yang include di dalam mesin dan tidak bisa diganti, tentu saja keuntungan filter oli model bongkar pasang seperti ini kebersihan mesin jadi terjaga.

Tetapi tentu saja filter oli model ini, butuh perawatan ekstra setidaknya 3 kali setiap ganti oli wajib juga ganti filter oli. Sudah hampir setengah tahun si mx gak pernah ganti oli !, maklum motor jarang pakai pasca pasang boring dan menanggalkan diasil cylinder baru 1 kali bjr ganti oli dan filter lepas itu , ya karena motor memang jarang dipakai , maksimal hanya dibuat mengitari dalam kota (padahal minggu lalu ane buat main ke tambak , hehehe). Sekalian juga ada filter oli nganggur belum terpakai, o iya brosis harga filter oli cukup murah kalau nggak salah ane beli 26 ribu 

Perawatan Honda Verza Pasca Touring

Welcome to October 

Kali ini bjr akan membahas pergantian beberapa part pasca touring ke Jakarta bulan lalu 

Setelah menempuh perjalanan lebih kurang pergi pulang sejauh 1700 km, tentu saja setelah itu motor tidak ada perubahan secara fisik hehehe, tentu saja ban masih sama, akan tetapi mesin tentu saja terasa kasar, tarikan berat , Alhasil sehari setelah itu langsung bjr periksa  tipis-tipis si verza. Sebenarnya tidak banyak part yang perlu diperhatikan, suara kasar mungkin saja karena oli yang sudah wajib ganti pasca di paksa marathon ribuan kilo dalam rentang beberapa hari saja.

• Review Kereta Api Jayakarta Premium, Ekonomi Rasa Eksekutif
• Review Kereta Api Bisnis Gumarang, Satu-Satunya Jakarta-Surabaya
• Review Kereta Api GBMS, Termurah Surabaya-jakarta
• Review Pemakaian Xiaomi Redmi Note 4, Baterai Awet Parah
• Review Asus Max Pro M1, Worthed Tapi Gak Bagus-Bagus Amat
• Review Pemakaian Oli Amsoil Diesel Turbo Truck
• Review Pemakaian Oli Total Quartz 9000 
• Review Mifi ZTE MF 90