Review Film Searching

searching movie

Halo brosis

Teknologi itu seperti dua mata pisau yang berbeda, bisa menguntungkan tak jarang pula membahayakan.

Film searching adalah gambarang film dengan pemanfaatan teknologi komunikasi kekinian sebagai setting film. Yap seperti halnya manusia saat ini yang hampir tidak bisa lapas dari gadget baik dalam pekerjaan maupun sebagai media komunikasi, ada hal yang dikorbankan yaitu semakin minimnya tatap muka langsung dan kecanggungan dalam membaca perasaan manusia.

Film searching menceritakan tentang hubungan antara ayah dengan anak perempuannya setelah sang ibu meninggal dunia. David Kim (John Cho) merasa hubungannya dengan sang anak  yakni Margot Kim (Michelle la) sepeninggal sang istri Pam kim (sarah Sohn) baik-baik saja. David kim tetap menjalin hubungan dengan baik melalui aplikasi pesan dan juga video call.

Akan tetapi suatu hari margot kim tiba-tiba saja menghilang, dengan menyisakan panggilan yang tidak terjawab kepada ayahnya  pada tengah malam. Sebagai seorang ayah david pun cemas dan kebingungan di sinilah nampak bagaimanaa kasih cinta seorang ayah kepada anaknya terlihat.

Pencarian mulai memunculkan setitik cahaya saat david membuka laptop putrinya beserta beberapa kun media social yang ia punya, belum lagi gambar, video-video putrinya yang tersimpan membuatnya menuntunnya dalam suatu pencarian yang amat pelik dan tidak diduga dalam benaknya.

Searching di kemas oleh sang sutradara Aneesh Chaganty dengan sangat menarik dengan memanfaatkan setting media social yang sangat kental meski bukan sesuatu yang atraktif tapi sangat menarik. Tidak hanya kisah hubungan keluarga namun juga bagaimana kisah tragis yang dapat terjadi yang berawal dari sebuah media social dimana hampir menjadi kebutuhan manusia milenial saat ini.

Film ini kental akan pemanfaatan teknologi, jika mencari film dengan adegan action kekerasan sampai berdarah hal tersebut tak akan ditemui dalam film ini meskipun film ini bergenre thriller sekalipun, karena poin penting film searching memang bukan pada hal tersebut.

picture

Alur twist, peran epic John Cho

Sebaliknya searching lebih di dominasi oleh tampilan muka david pada layar facetime dan layar monitor gadget, meski begitu penonton tidak akan kehabisan rasa penasaran yang seolah memang kental dalam film ini.

Tampilan film yang digital interface mampu menyihir penonton seolah apa yang terjadi dalam film tersebut benar-benar bisa saja terjadi dalam kehidupan nyata. Actor john cho juga menunjukkan acting yang berkelas dalam film ini meski terkesan one man show dalam film ini nyatanya peran lain seperti Debra Messing sebagai inspektur kepolisian vick juga patut diapresiasi karena tampil epick dalam berbagai scene.

Hanya pada beberapa bagian scene nampak tensi cerita yang mendadak berubah dengan begitu cepat membuat peran beberapa actor menjadi kurang terlihat maksimal.

Pada akhirnya searching adalah film dengan alur twisted yang penuh dengan misteri dan tidak dapat diduga dengan sederhana, but selalu saja penuh kejutan yang tidak diduga. Meski pada intinya hanyalah kisah pencarian anak Perempuan 17 tahun yang dilakukan oleh seorang ayah tapi banyak hal yang menarik dan tidak terduga dalam pencarian tersebut.

Semoga bermanfaat