Halo
Brosis
katanya laku keras, katanya ! |
Gegap
gempita permotoran tanah air 3 tahun terakhir segmen ayago adalah yang paling
konsisten, tentu disamping pemainnya sedikit juga pasar ini segmented sekali,
nggak hanya yang demen peforma, juga riding khas yang dicari.
Dahulu
satria f melenggang mulus, kalo bicara motor ayago ya satria f, liyane ? ora
ono. Ok setuju kok, tapi setelah pertengahan tahun lalu si honda njegur lewat
sonicnya alhasil satria f punya lawan yang sepadan.
Peforma
sama, handling ya gak beda jauh, tinggal masalah selera saja, eits tapi lihat
data penjualan kok ya ngenes ini pasar ayago, dahulu satria sanggup terjual
puluhan ribu unit, sekarang ? di atas 5 ribuan unit/ bulan saja alhamdulillah,
ada apa gerangan, coba yuks tengok trawang-sinawang ala bjr.
Pun
demikian dari data di atas berbicara, dibandingkan tahun lalu, di bulan yang
sama selisihnya hampir 3 kali lipatnya, cukup drastis bukan, sonic? Sami mawon
(sama saja). Jika di total sampai akhir tahun prediksi sama dengan tahun lalu
cukup berat lo brosis, dan rekor satria terjual sampai 250 ribu unit tahun 2013
disinyalir masih aman.
Gerah/
jenuh
Puluhan
ribu unit per bulan bukanlah angka yang sedikit, setidaknya lewat satria fu lah
satu-satunya nafas suzuki roda dua Indonesia. Satria yang memang di dapuk
sebagai satrianya suzuki sejak diluncurkan 2004/2005 secara cbu, hingga kemudian
dilokalkan sudah mengalami beberapa kali penyegaran.
Hadirnya
sonic pun demikian, bukan istilah baru lah, toh spek hampir sama, mungkin fell
riding saja sedikit berbeda, jadinya ? kejenuhan yang di dapat, pun demikian
saat si satria injeksi awal tahun lalu di launching, laku ?, laku sih laku Cuma
angka penjualan jauh dari tahun lalu, sonic pun demikian hanya di awal saja,
mungkin yang beli cuma penasaran saja, alhasil setelahnya hanya ribuan unit
saja setiap bulannya.
Yup,
pasar ayago mulai jenuh, desain ya itu-itu saja, nunduk ke depan dengan stang
clip on, selalu !, plus jangan lupa kaki2 ya segitu saja, mau dipermak sampai
kapanpun merubah desain ayago adalah yang paling sulit !?.
rondonya mulai bertebaran, hehehe |
Yang
Bebek Pun kencengnya hampir sama
Dahulu
alasan utama pembeli ayago adalah “peforma”, mesin 150 cc plus bobot enteng
motor bebek pun keok, jangankan bebek sport saja banyak yang kojel-kojel. Tapi
saat ini berbeda, disamping mesin motor batangan yang mulai menggila, bebek
murni pun saat ini tak sungkan pakai mesin 150 cc.
Tengok
saja mx king, dari 135 ke 150 cc, dan yang terbaru supra gtr 150, wes sip toh
!, di tambah lagi body lebih fresh, handling jangan di tanya lebih nyaman !!,
larinya !?, beda tuipis, harga !? lah ini lanjut yuks.
Harga
yang operpress
Misal
situ punya uang 21-22 juta mau beli motor kenceng apa !?, (kalo bjr jujur sih
pilih rondonya nva atau ncb, maklum pecinta rondo), apa serius mau beli ayago
!?, kalo bjr mah pikir2 keras sekaleee.
Dengan
uang segitu pun ente bisa dapat supra gtr yang peforma plek hampir sama dengan
sonic, belum lagi ban lebih gede, dan yang tak dapat di beli, kenyamanan
berkendara yang di dapat. Masih kemahalan?, pilih mx king, masih kembali
beberapa juta malahan !?, kurang kenceng !? sisanya buat beli blok buat bore up
65mm pun sudah bisa buat para ayago kojel2, hehehe
Last,
memang berlebihan jika nganggap segmen ayago mulai mati, mati sih nggak,
jenuhnya iya, ya mungkin jika ada perubahan radikal kemungkinan pasar ayago
akan menggeliat kembali.
Misal
ban gambot 120, stang baplang, tangki di depan !, piye !? , ngayal itu mah,
mending beli byson, hehehe.
Semoga
bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar