Halo Brosis
Pada tulisan beberapa waktu
yang lalu mengenai oli prima xp dengan viskositas 10w-40 dengan sertifikasi API
SM dimana pada saat itu first impression dengan masa pemakaian 7-10 hari
hasilnya tidak ada yang istimewa dengan oli pcmo tersebut.
Selang 1,5 bulan pemakaian,
bjr ingin meralat impresi dari review 7-10 hari pemakaian tersebut, ya bjr
ralat karena sudah bjr “buktikan” bahwa oli dengan harga “sedikit” di bawah
fastron tekno dengan viskositas yang sama ini durability (ketahanan) sangat
memuaskan.
- Review Kereta Api Jayakarta Premium, Ekonomi Rasa Eksekutif
- Review Kereta Api Bisnis Gumarang, Satu-Satunya Jakarta-Surabaya
- Review Kereta Api GBMS, Termurah Surabaya-jakarta
- Review Pemakaian Xiaomi Redmi Note 4, Baterai Awet Parah
- Review Asus Max Pro M1, Worthed Tapi Gak Bagus-Bagus Amat
- Review Pemakaian Oli Amsoil Diesel Turbo Truck
- Review Pemakaian Oli Total Quartz 9000
- Review Mifi ZTE MF 90
Memang secara impresi masih
sedikit di bawah pft tapi, setelah 2500 km lebih pemakaian bjr rasa oli seharga
60 ribu ini tidak ada penurunan peforma sama sekali. Begitu juga saat bjr test
dipstick di selembar tisu di km 2450 pemakaian, ternyata “MASIH BENING!”.
Memang di awal pemakaian
terasa tidak ada yang istimewa dengan prima xp 10w-40 ini, bahkan saat itu bjr
ambil kesimpulan, ini oli peformanya biasa-biasa saja, tidak ada gejala
“langsung on/enak” layaknya pft, atau akselerasi yang nyundul-nyundul macam pft
juga, atau smooth layaknya saat memakai msx. Tetapi hampir 4 minggu terakhir bjr
coba penyesuaian dengan memakai pertalite.
masih lumayan cerah |
Ya bjr putuskan untuk downgrade bahan bakar memakai pertalite
dari sebelumnya rutin menggunakan pertamax, disamping aktivitas yang mulai
tinggi dan menguras bensin, so pastinya juga pingin “ngirit”, hehehe.
Tak disangka saat minum
pertalite ternyata yang bjr rasakan motor kok “tambah enak”, saat bjr gunakan
riding tiap hari puluhan kilometer pun rasanya peforma tetap stabil, demikian
dengan suhu mesin. Sedikit parno apakah mengalami fuel dilution seperti beberapa waktu lalu, saat bjr tes ternyata
nihil, oli masih bening, dan tidak ada gejala bau bensin, “kenthir tenan iki
oli”
Prima xp + pertalite,
peforma juoos
Ya saat ini sudah jalan
menuju angka 3 ribu km (26xxx), dan sekali lagi rasanya tidak ada gejala
penurunan peforma secara berarti, so target awal 3000 km tampaknya bisa sedikit
revisi sampai 3500 km, hehehehe.
- Touring Ke Lombok Part 1, Bickpackeran Tanpa Pikir Panjang
- Touring Ke Lombok Part 2, Sunrise Gili Trawangan+View Rinjani, Surga !
- Touring Ke Lombok Part 3, Pantai Pandawa Dan Capeknya Terasa
- Touring Ke Lombok Part 4, Total Biaya Model Ngirit
- 7 Rute Touring Asyik Di Jawa Timur
- 5 Tujuan Touring Asyik di Jawa Timur
So bjr pikir juga pertaite
memang cocok dengan pemakaian saat ini, meski ada sedikit isu miring tentang
“kerak hijau” nya tapi semoga tidak, toh memang kompresi verza ada di angka 9,5
yang sebenarnya memang cukup minum pertalite. Hanya saja ada sedikit kompensasi
saat runnig di gigi yang tidak tepat maka akan timbul gejala ngelitik, seperti
saat menemui jalan agak menanjak kini harus “pas” menggunakan gigi yang tepat.
Kemungkinan hal itu dari setting pembakaran dari ecu yang belum
menyesuaikan, next mungkin akan reset ecu guna penyesuaian “downgrade bahan
bakar”.
So ini hanya artikel report
penggunaan saja, tentu sembari berharap bisa benar-benar long drain untuk yang pertama kalinya, target kini di revisi dari
3000 km kini menjadi 3500 km, kalaupun tidak sampai 3500 km seperti 32xx toh
rasanya prima xp 10w-40 API SM ini masih layak untuk di gunakan kembali saat
pemakaian selanjutnya.
Semoga Bermanfaat
- Satu Tahun Pakai Oli HDEO&PCMO di Motor, Semua Tentang Enak & Tahan Lama
- Mengenal Oli HDEO & PCMO Pertamina, Pilihan Lengkap untuk Sesat
- Euro 4 Resmi di Indonesia, Apa Kendala, Efek, dan Manfaatnya ?
- Motor Sport Fairing Non Jepang Harga Murah, Punah !
- Penutup Rantai Model Tutup Full, Sebenarnya Fungsinya Maksimal
- Memaksimalkan Fungsi Kick Stater Untuk Memperpanjang Umur Aki
- Gak Suka Modif ?, Mending Upgrade Part Ini !
- Lampu Halogen, Jangan Pegang Kacanya !
- Motor Bebek Konvensional, Banyak keunggulannya Loh !
- Patokan Ganti Oli
- Substitusi Sparepart, Rahasia Motor Honda tetap Eksis
- Pilih Velg palang Atau Jari-Jari ?
- Sparepart Motor Yang Sering Dipakai Non Originalnya
Gara-gara baca artikel ini jd beralih ke primaxp dan pertalit. Mantab jd irit...😊
BalasHapusItumah bukan long drain, long drain mah 10rb km ���� itu kalo enjin nya pakai radiator, enjin air cooled macem verza harusnya tahan lah ini oli sampai 7500km. rpm sebaiknya selalu dijaga di kisaran 3-4 ribu rpm, supaya oli tidak teroksidasi lebih cepat dari yang seharusnya. Eco riding, verza bisa lah pakai feeling����, nb: kalo sering revving baiknya ini oli di kuras di kilometer 4500 atau max 3 bln. Ngerinya jadi gemuk di dlm. Salam
BalasHapuspemakaian pertama wajar di 3500 an,
Hapuslah kalo saya ya 2x lebih lama dibanding pakai mco ya sudah long drain, definisi long drain versi saya,
soal njaga rpm 3-4 rpm ya mau jalan berapa om 40 km/perjam ? apalagi gak ada takometer, main felling juga sulit
saya mah kendara suka2 om sesuaikan situasi ya pelan ya kenceng mentok gas nemu jalan lempeng ya gaspol, dengan gaya suka2 3500 km di pemakaian pertama dan 4000-4500 ribu km di pemakaian berikutnya untuk oli harga 60 ribu ya cukup okelah
apalagi sebelumnya dulu waktu pakai mco 45 ribuan 2 ribu km pemakaian sudah gak enak fell bekendaranya.
Aku cari Pxp 10w40 di sidoarjo susah mas, mgkin mas Joru tau ?
BalasHapuspom bensin kletek sepanjang (jl kletek no 138), pom bensin pondok chandra (wadung asri no.49), kalau bengkel di masa jaya motor depan pom bensin jenggolo sebelah dealer mobil honda hadap timur tapi agak mahal 5-7 ribu
HapusKlau buat Jupiter MX bsa gak gan...???
BalasHapus