googlef1d469d5fe68ebf6.html BangJoRu: Restorasi Honda C700, Ekstra Sabar

Restorasi Honda C700, Ekstra Sabar

Halo Brosis

ayago reborn, wkwkwk

Kali ini bjr akan membahas si motor tua yang bjr dapat 5 bulan lalu, ya 5 bulan lalu, dan kelar barusan. Honda c700 atau akrab disapa supercup ini merupakan motor keluaran honda tahun 80 an.

Sama dengan pitung/c70 ? ya mesinnya sama dengan pitung berkubikasi genep 70 cc  (ane lihat di stnk). Hanya body depan belakang yang membedakan, dimana di depan c700 lebih panjang, dan depan sudah kotak lampunya.

Gearbox atau gigi persneleng nya 3,  penggapian masih platina dan engkol (non dobel stater). Bjr dapat ini motor dalam kondisi ya lumayan, lumayan menggenaskan lebih tepatnya, hehehe.

Ban slick depan belakang, mesin ngebul parah, rem depan belakang nggak ada, tapi ajaibnya saat ngambil ini motor di Singosari Malang sampai Sidoarjo pun masih kuat !.hanya bjr isi bensin 15 ribu dan oli setengah liter motor pun sampai di Sidoarjo meski harus ekstra sabar karena ini motor larinya Cuma 30-40 an km/ jam.


Setelah sampai motor pun digelendeng ke bengkel, mesin diturunkan total, body digelandang untuk direparasi. Wah habis banyak ini tafsir bjr, dan setelah dibedah engine ternyata masih oke, as kruk aman, hanya cylinder yang mesti boring ulang, tercatat untuk engine bjr hanya ganti paking full, ganti piston set pakai yang os 100, dan kampas kopling, ganti klep, dan seal2 magnet dan klep.

knalpot masih bisa buat ngaca, wkwkkwk

Ternyata yang parah di sektor body kaki2 sudah nggak layak pakai, alhasil velg depan belakang dibuang, ganti punya v80 bjr yang nggak kepakai, lalu shock depan gl mitasi asnya baret, bjr ganti punya gl max ori bekas. Rangka bagian rumah tangki sebelah kiri pun keropos terpaksa harus didempul. Setelah kelar cat seluruh body dengan warna asli di stnk hitam.

Untuk reparasi ini sebenarnya nggak terlalu ekstrem atau neko2, wong istilahnya hanya menyehatkan kembali. Body model ayago terpaksa bjr pakai, karena bjr ngidam satria nggak keturutan (bohong, hehehe).

mesin2, sehat segar, 

Mudah ? pasti, sparepart masih banyak di toko, beda dengan v80 dulu yang harus bergerilya ke toko2 seluruh kota. Yang paling jancuk’an saat restorasi ini ya Cuma pengerjaan yang terbiang lama, ya namanya teman sendiri jadinya dilama-lamain, memang bjr dari awal santai, (tapi santai bukan berarti nggak jalan sama sekali toh, hehehe), untuk restorasi macam ini memakan waktu hampir 4 bulan, dengan cara kerja (kalau nganggur di kerjain), biayanya !?, cekidot

Cat, dempul, pernis dkk -> 400
Piston set -> 120
Boring -> 120
Klep -> 40
Bos klep + setting - > 110
Seal magnet -> 10
O ring magnet -> 10
Seal klep -> 20
Paking full -> 50
Oli -> 35
Busi -> 15
Cop busi -> 8
Slang bensin -> 10
Kampas kopling  indopart -> 70
Kamrat set -> 80
As roda depan -> 20
Kunci kontak -> 35
Shock depan gl max ori bekas -> 200
Gear depan plus rantai supra indopart -> 70
Ongkos engine -> 150
Total -> 1573

Ternyata setelah di total melebihi harga saat bjr beli motornya, hehehehe. Bahkan 2 kali lipat lebih!, jadi berapa harga saat bjr dapat tu motor !?, yap 725 ribu, masih mahal hp 4g toh, hehehe. Jika ditotal dengan biaya restorasi sebenarnya sudah dapat honda grand second, iya sih, tapi nikmatnya dimana, hehehe.

Untuk sektor mesin bjr nggak mau kompromi, harus sehat total,

Last pr selanjutnya sebenarnya masih ada, seperti jok yang nggak maching, lampu depan sonic thailand yang sebenarnya ora pantes, lalu pengereman depan yang kedepannya bisa pasang cakram (mubazir di shocknya ada bracket kaliper).

Akan tetapi setelah lama menanti, eh bjr kegoda buat main2 motor lain, alhasil kepikiran buat jual ini motor, hehehe

made in cino jepang


Semoga bermanfaat



Tidak ada komentar:

Posting Komentar