googlef1d469d5fe68ebf6.html BangJoRu: 7 Rute Touring Asyik Di Jawa Timur

7 Rute Touring Asyik Di Jawa Timur

aspal malang selatan, muluuus
Halo Brosis
Jawa Timur memang terdapat banyak wisata yang tersebar di berbagai kota dan kabupaten. Banyak puluhan spot wisata menarik yang ada di jawa timur. Akan tetapi bagi yang demen touring tentu akan menikmati bonus jika melakukan perjalanan.

ya, di jawa timur ada berbagai rute jalan yang menarik yang patut dicoba karena pemandangannya yang mengagumkan, belum lagi jalannya yang berkelok yang otomatis disukai yang demen touring.

Jadi mana saja spot atau rute touring yang asyik di jawa timur, cekidot :





1. Pacet – Cangar – Batu
Rute ini yang paling sering bjr lewati sampai saat ini, ya disamping dekat, dan juga jalannya nggak boseni. Rute ini melalui pacet yang masuk ke dalam wilayah kabupaten Mojokerto. Jalannya sudah beraspal dengan didominasi tanjakan.

Alhasil bagi yang demen rute tanjakan rute ini wajib dicoba, dijamin brosis nggak akan rugi jika melewati rute ini. Motor atau mobil brosis akan dipaksa menggunakan gigi terendah untuk bisa menanjak, istilahnya diperas habis !.

Di beberapa titik sebelum sampai ke pemandian cangar ada tikungan curam S, gambaran sederhananya tikungan ke kanan lalu kiri kemudian kanan lagi, dengan lebar yang nggak seberapa plus jarak antar tikungan yang pendek, skill brosis akan diuji disini, salah2 pindah gigi dijamin motor atau mobil brosis bakal melorot, hehehe.

View pemandangannya pun dapat, kanan kiri lanskap pegunungan indah di dapat. Belum lagi sampai di titik paling atas ada pemandian air anget cangar batu, jadi asyik dah. Kemudian jalan akan turun sampai ke arah kota batu melewati wisata selecta, coban talun dan masih banyak lagi. Di sepanjang jalan turun pun view perkebunan apel menjadi hal menyejukkan mata. (sorry setelah ubek2 laptop, gak nemu foto nya saat ke cangar piiis, hehehe)

sebelum plakat ini dijamin rutenya maknyus, jalanan muluss
2. Magetan – Sarangan - Cemoro Sewu
Di sisi paling barat jawa timur, rute Magetan – Cemoro Sewu menjadi yang bjr pilih, kenapa ? simple sebenarnya, rutenya komplit jalanan pun lebar beraspal mulus, dengan karakter cepat. Untuk menanjak menuju Cemoro Sewu sebenarnya cukup menantang ya gigi terendah wajib digunakan di jalan yang mengitari gunung lawu ini.

Akan tetapi masih relatif aman toh jalanan panjang, istilahnya untuk naik ancang2 nya masih panjang, tinggal pandai2 menggantung gas. View pemandangan pun yahud dari atas brosis bisa melihat telaga Sarangan dari atas, belum lagi saat kabut turun wah sensasi riding di jalanan berkabut bisa menjadi hal yang tak terlupakan, apalagi boncengan sama ........, aseeeeek, hehehehe.

Terhitung rute ini kedua yang paling sering bjr lewati setelah cangar tentunya, pernah saat touring ke Ibukota tahun lalu, bjr berangkat setelah subuh dari Magetan, riding experiencenya dapet banget !, riding pagi buta, dengan pandaran sinar bulan yang belum di lenyap di telan fajar, sampai di Cemoro Sewu pun kabut tipis pagi sudah menyambut dengan mesranya.

wes sip dah ponorogo pacitan

3. Ponorogo – Pacitan – Jogja
Ini sebenarnya rute yang panjang, tapi cukup sayang juga untuk dilewatkan. Baik dari Ponorogo maupun Jogja view pemandangan di kanan kiri jalan tidak bisa dikatakan jelek.
Jalan raya Pacitan – Ponorogo sejauh kurang lebih 78 km ini penuh dengan jalanan berliku, penuh tikungan cepat maupun tikungan berkarakter lambat, tapi asyiknya jalan ini aspalnya mulusnya keterlaluan, boleh dibilang terbaik di Jawa Timur !, bukan tanpa sebab memang karena meski ini jalan satu2nya menuju Pacitan, tapi tingkat lalu lalang kendaraan tidak sepadat jalur utara dan tengah Jawa.

Di kanan kiri jalan view perbukitan tersaji siap untuk dipandang, di beberapa spot ada tebing bebatuan brosis bisa berhenti untuk sekadar berfoto. Rute tanjakan dari Ponorogo maupun sebaliknya tidak terlalu ekstrem, bisa lah gigi 2 atau 3 untuk menanjak.

Kurang ekstrem ?, bisa geser sedikit ke barat ke arah Gunung Kidul (Jogja), brosis bisa lewat Sedeng yang jalannya nanjak abis !. sampai di Pacitan view lanskap jalanan di tepi pantai pun gak kalah malah mirip2 lah sama lombok, hehehe. 

Tapi di musim hujan tak jarang pula jalur ini tertutup longsor di beberapa titik, jadi harus ekstra waspada saat musim hujan.

4. Malang Selatan
Di sisi selatan ada rute malang selatan, ya saat menuju wisata ke sisi selatan Kab Malang brosis nggak akan rugi. Rute yang bervariatif akan brosis nikmati mulai dari tanjakan turunan tajam, tikungan blindspot pun ada di jalanan yang sebenarnya akan menyambung dengan JLS (Jalur Selatan Jawa).

Asyiknya nggak hanya pegunungan saat sampai di sisi pantai selatan malang pun bisa menikmati straigth yang panjang, belum lagi view pantai di sisi selatan jalan, aduh mah di jamin awesome. Spot wisata di sisi selatan malang ini pun terbilang melimpah mulai pantai goa cina, bajul mati, 3 warna, maupun sendang biru pun ada.

view dari atas (pasirian)
5. Malang - Lumajang
Bersebelahan sebelum ke Malang bagian selatan, ada jalur Malang- Lumajang yang nggak kalah asyiknya, ya rute ini adalah jalan satu-satunya untuk melewati lumajang dari arah Malang. Rutenya di mulai dari Turen ambil saja arah ke Dampit kemudian lanjut ke arah Ampel Gading atau Tirtoyudo yang berbatasan langsung dengan Kab Lumajang.

Jalannya cukupan, tidak seberapa lebar dengan kepadatan yang lumayan lah, tapi masih cukup bagi pecinta touring untuk riding di rute ini. Asyiknya lagi di sepanjang rute pun banyak tempat wisata yang bisa dikunjungi, ada air terjun tumpak sewu, goa tetes dan masih banyak lainnya.

Tipikal jalannya menanjak dan sedikit turunan, beberapa ada blind spot yang mengharuskan rider waspada, belum lagi jalanan sedikit bumpy di beberapa titik. Tapi hal itu tidak akan menyurutkan view yang indah di kanan kiri jalan, puncaknya di pasirian Lumajang brosis bisa menikmati landskap aliran kawah dari gunung Semeru yang berupa pasir dari atas bukit.

first time di gumitir
6. Jember -  Alas Gumitir (Banyuwangi)
3 kali bjr melewati rute ini sudah memantapkan hati bjr untuk menyebut rute ini sebut menarik !. rute ini sebenarnya viewnya nggak sebagus rute lainnya, kalau boleh dikata dulu dan sekarangpun rute ini malah masih ada cap rute horor.

Horor !? yup betul brosis, searching saja di google tentang alas gumitir ini, sudah begitu banyak kejadian mistis ya bisa dikata 11-12 dengan alas roban (masih serem alas roban sih ).
Jalannya sudah beraspal mulus, tapi beberapa ada tikungan tajam , belum lagi juga tikungan buta pun ada di sini, alhasil rider harus waspada di rute gumitir ini. Belum cukup sampai disitu bus dan truk besar menjadikan rider harus ekstra waspada.

Pertama kali saat riding ke gumitir yaitu 3 tahun lalu, yaitu malam hari dengan kondisi gerimis, mengendarai beat imut yang sorot lampunya nggak fokus menjadikan derita riding bjr waktu itu. Dimalam hari jalanan gelap tanpa lampu, alhasil tak jarang pula ditemui rider crash di tikungan.

Serem !? pasti, tapi riding melewati gumitir baik itu pagi, siang maupun malam,apalagi saat hujan  menjadi hal yang nggak bakal brosis lupakan seumur hidup.

jalan bromo via pasuruan, kabut2 tipiiiss
7. Bromo – Via Pasuruan dan Purwodadi
Pernah ke bromo ? wajib sekali seumur hidup brosis harus merasakan rute jalanan ke bromo ini. Ada 3 jalur untuk ke bromo dari Probolinggo, Pasuruan dan Purwodadi. Asyik mana ? sama2 asyik ketiganya, tapi kalau yang paling asyik jalanan via pasuruan dan purwodadi menjadi favorit bjr.

Jalanan aspal mulus, dengan mix di beberapa titik pemandangannya pun jangan ditanya, mau miring2 pun monggo, skill rider akan diuji dijalanan ini dengan kemiringan yang bervariatif plus tanjakan yang lumayan menguji peforma motor brosis.

Jauhnya pun nggak jauh beda dibandingkan dengan jalur Probolinggo 11-12 lah, asyiknya lagi 2 jalur ini bisa langsung ke pendakian bromo untuk melihat sunrise, mantap toh.

Last ini subjektif banget tentunya, masih banyak rute di jawa timur yang indah2 macam malang/batu – kediri , maupun jalur ke Trenggalek. Begitu juga rute pantura menurut bjr bagus sih, tapi masih didominasi jalanan yang masih buruk, belum lagi di beberapa titik jalannya sempit. Mungkin rute pantura yang masih mendingan yaitu tuban, pltu paiton yang muluus (tapi pendek), terus madura utara (jalannya ancur banget), dan Baluran yang masih saja horor saat malam hari.

Mau nambahi ? , monggo

Semoga Bermanfaat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar