aspal malang selatan, muluuus |
Halo
Brosis
Jawa
Timur memang terdapat banyak wisata yang tersebar di berbagai kota dan
kabupaten. Banyak puluhan spot wisata menarik yang ada di jawa timur. Akan
tetapi bagi yang demen touring tentu akan menikmati bonus jika melakukan
perjalanan.
ya,
di jawa timur ada berbagai rute jalan yang menarik yang patut dicoba karena
pemandangannya yang mengagumkan, belum lagi jalannya yang berkelok yang
otomatis disukai yang demen touring.
Jadi
mana saja spot atau rute touring yang asyik di jawa timur, cekidot :
1. Pacet
– Cangar – Batu
Rute
ini yang paling sering bjr lewati sampai saat ini, ya disamping dekat, dan juga
jalannya nggak boseni. Rute ini melalui pacet yang masuk ke dalam wilayah
kabupaten Mojokerto. Jalannya sudah beraspal dengan didominasi tanjakan.
Alhasil
bagi yang demen rute tanjakan rute ini wajib dicoba, dijamin brosis nggak akan
rugi jika melewati rute ini. Motor atau mobil brosis akan dipaksa menggunakan
gigi terendah untuk bisa menanjak, istilahnya diperas habis !.
Di
beberapa titik sebelum sampai ke pemandian cangar ada tikungan curam S,
gambaran sederhananya tikungan ke kanan lalu kiri kemudian kanan lagi, dengan
lebar yang nggak seberapa plus jarak antar tikungan yang pendek, skill brosis
akan diuji disini, salah2 pindah gigi dijamin motor atau mobil brosis bakal
melorot, hehehe.
View
pemandangannya pun dapat, kanan kiri lanskap pegunungan indah di dapat. Belum
lagi sampai di titik paling atas ada pemandian air anget cangar batu, jadi
asyik dah. Kemudian jalan akan turun sampai ke arah kota batu melewati wisata
selecta, coban talun dan masih banyak lagi. Di sepanjang jalan turun pun view
perkebunan apel menjadi hal menyejukkan mata. (sorry setelah ubek2 laptop, gak nemu foto nya saat ke cangar piiis, hehehe)
sebelum plakat ini dijamin rutenya maknyus, jalanan muluss |
2. Magetan
– Sarangan - Cemoro Sewu
Di
sisi paling barat jawa timur, rute Magetan – Cemoro Sewu menjadi yang bjr
pilih, kenapa ? simple sebenarnya, rutenya komplit jalanan pun lebar beraspal
mulus, dengan karakter cepat. Untuk menanjak menuju Cemoro Sewu sebenarnya
cukup menantang ya gigi terendah wajib digunakan di jalan yang mengitari gunung
lawu ini.
Akan
tetapi masih relatif aman toh jalanan panjang, istilahnya untuk naik ancang2
nya masih panjang, tinggal pandai2 menggantung gas. View pemandangan pun yahud
dari atas brosis bisa melihat telaga Sarangan dari atas, belum lagi saat kabut
turun wah sensasi riding di jalanan berkabut bisa menjadi hal yang tak
terlupakan, apalagi boncengan sama ........, aseeeeek, hehehehe.
Terhitung rute ini kedua yang paling sering bjr lewati setelah cangar tentunya, pernah saat touring ke Ibukota tahun lalu, bjr berangkat setelah subuh dari Magetan, riding experiencenya dapet banget !, riding pagi buta, dengan pandaran sinar bulan yang belum di lenyap di telan fajar, sampai di Cemoro Sewu pun kabut tipis pagi sudah menyambut dengan mesranya.
wes sip dah ponorogo pacitan |
3. Ponorogo
– Pacitan – Jogja
Ini
sebenarnya rute yang panjang, tapi cukup sayang juga untuk dilewatkan. Baik dari
Ponorogo maupun Jogja view pemandangan di kanan kiri jalan tidak bisa dikatakan
jelek.
Jalan
raya Pacitan – Ponorogo sejauh kurang lebih 78 km ini penuh dengan jalanan
berliku, penuh tikungan cepat maupun tikungan berkarakter lambat, tapi asyiknya
jalan ini aspalnya mulusnya keterlaluan, boleh dibilang terbaik di Jawa Timur
!, bukan tanpa sebab memang karena meski ini jalan satu2nya menuju Pacitan,
tapi tingkat lalu lalang kendaraan tidak sepadat jalur utara dan tengah Jawa.
Di
kanan kiri jalan view perbukitan tersaji siap untuk dipandang, di beberapa spot
ada tebing bebatuan brosis bisa berhenti untuk sekadar berfoto. Rute tanjakan
dari Ponorogo maupun sebaliknya tidak terlalu ekstrem, bisa lah gigi 2 atau 3
untuk menanjak.
Kurang
ekstrem ?, bisa geser sedikit ke barat ke arah Gunung Kidul (Jogja), brosis
bisa lewat Sedeng yang jalannya nanjak abis !. sampai di Pacitan view lanskap
jalanan di tepi pantai pun gak kalah malah mirip2 lah sama lombok, hehehe.
Tapi
di musim hujan tak jarang pula jalur ini tertutup longsor di beberapa titik,
jadi harus ekstra waspada saat musim hujan.
4. Malang
Selatan
Di
sisi selatan ada rute malang selatan, ya saat menuju wisata ke sisi selatan Kab
Malang brosis nggak akan rugi. Rute yang bervariatif akan brosis nikmati mulai
dari tanjakan turunan tajam, tikungan blindspot pun ada di jalanan yang
sebenarnya akan menyambung dengan JLS (Jalur Selatan Jawa).
Asyiknya
nggak hanya pegunungan saat sampai di sisi pantai selatan malang pun bisa
menikmati straigth yang panjang, belum lagi view pantai di sisi selatan jalan,
aduh mah di jamin awesome. Spot wisata di sisi selatan malang ini pun terbilang
melimpah mulai pantai goa cina, bajul mati, 3 warna, maupun sendang biru pun
ada.
view dari atas (pasirian) |
5. Malang
- Lumajang
Bersebelahan
sebelum ke Malang bagian selatan, ada jalur Malang- Lumajang yang nggak kalah
asyiknya, ya rute ini adalah jalan satu-satunya untuk melewati lumajang dari
arah Malang. Rutenya di mulai dari Turen ambil saja arah ke Dampit kemudian
lanjut ke arah Ampel Gading atau Tirtoyudo yang berbatasan langsung dengan Kab
Lumajang.
Jalannya
cukupan, tidak seberapa lebar dengan kepadatan yang lumayan lah, tapi masih
cukup bagi pecinta touring untuk riding di rute ini. Asyiknya lagi di sepanjang
rute pun banyak tempat wisata yang bisa dikunjungi, ada air terjun tumpak sewu,
goa tetes dan masih banyak lainnya.
Tipikal
jalannya menanjak dan sedikit turunan, beberapa ada blind spot yang
mengharuskan rider waspada, belum lagi jalanan sedikit bumpy di beberapa titik.
Tapi hal itu tidak akan menyurutkan view yang indah di kanan kiri jalan,
puncaknya di pasirian Lumajang brosis bisa menikmati landskap aliran kawah dari
gunung Semeru yang berupa pasir dari atas bukit.
first time di gumitir |
6. Jember
- Alas Gumitir (Banyuwangi)
3
kali bjr melewati rute ini sudah memantapkan hati bjr untuk menyebut rute ini
sebut menarik !. rute ini sebenarnya viewnya nggak sebagus rute lainnya, kalau
boleh dikata dulu dan sekarangpun rute ini malah masih ada cap rute horor.
Horor
!? yup betul brosis, searching saja di google tentang alas gumitir ini, sudah
begitu banyak kejadian mistis ya bisa dikata 11-12 dengan alas roban (masih
serem alas roban sih ).
Jalannya
sudah beraspal mulus, tapi beberapa ada tikungan tajam , belum lagi juga
tikungan buta pun ada di sini, alhasil rider harus waspada di rute gumitir ini.
Belum cukup sampai disitu bus dan truk besar menjadikan rider harus ekstra
waspada.
Pertama
kali saat riding ke gumitir yaitu 3 tahun lalu, yaitu malam hari dengan kondisi
gerimis, mengendarai beat imut yang sorot lampunya nggak fokus menjadikan
derita riding bjr waktu itu. Dimalam hari jalanan gelap tanpa lampu, alhasil
tak jarang pula ditemui rider crash di tikungan.
Serem
!? pasti, tapi riding melewati gumitir baik itu pagi, siang maupun
malam,apalagi saat hujan menjadi hal
yang nggak bakal brosis lupakan seumur hidup.
jalan bromo via pasuruan, kabut2 tipiiiss |
7. Bromo
– Via Pasuruan dan Purwodadi
Pernah
ke bromo ? wajib sekali seumur hidup brosis harus merasakan rute jalanan ke
bromo ini. Ada 3 jalur untuk ke bromo dari Probolinggo, Pasuruan dan Purwodadi.
Asyik mana ? sama2 asyik ketiganya, tapi kalau yang paling asyik jalanan via
pasuruan dan purwodadi menjadi favorit bjr.
Jalanan
aspal mulus, dengan mix di beberapa titik pemandangannya pun jangan ditanya,
mau miring2 pun monggo, skill rider akan diuji dijalanan ini dengan kemiringan
yang bervariatif plus tanjakan yang lumayan menguji peforma motor brosis.
Jauhnya
pun nggak jauh beda dibandingkan dengan jalur Probolinggo 11-12 lah, asyiknya
lagi 2 jalur ini bisa langsung ke pendakian bromo untuk melihat sunrise, mantap
toh.
Last
ini subjektif banget tentunya, masih banyak rute di jawa timur yang indah2
macam malang/batu – kediri , maupun jalur ke Trenggalek. Begitu juga rute
pantura menurut bjr bagus sih, tapi masih didominasi jalanan yang masih buruk,
belum lagi di beberapa titik jalannya sempit. Mungkin rute pantura yang masih
mendingan yaitu tuban, pltu paiton yang muluus (tapi pendek), terus madura
utara (jalannya ancur banget), dan Baluran yang masih saja horor saat malam
hari.
Mau
nambahi ? , monggo
Semoga
Bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar