googlef1d469d5fe68ebf6.html BangJoRu: Garansi Atau Mindset ?

Garansi Atau Mindset ?

Yah sengaja menulis artikel ini,karena mendapat ide dari kejadian beberapa waktu yang lalu.Ibu menyuruh saya menganti lampu rumah yang memiliki daya 18 Wat,dan Seperti Biasa "Beli lampu yang merk P***** loh",dalam hati bertanya,kenapa ya kok mesti lampu merk yang disebut ibu tadi.

Singkat Cerita setelah menerima Uang,lalu saya ke toko elektronik ,lalu langsung saja "Lampu P***** yang 18 wat",setelah di test menyala,lalu saya iseng tanya ke penjual "lampu merek itu ada garansinya?" lalu penjual dengan santai menjawab "Nggak mas" ,lalu saya memutuskan membeli lampu merk lain dengan wat sama,akan tetapi dengan jaminan garansi 1 tahun Replace (jika rusak/mati langsung ganti) dan herannya lagi harganya lebih murah bahkan selisih hampir setengahnya.

Pulang membawa merk lampu tidak sesuai apa yang dipesan, tentunya membuat Ibu merengut "Beli lampu kok merek itu,tuh kan nggak seterang P***** ".Memang ketika saya memasang lampu yang saya beli tadi sedikit kalah terang dibanding lampu yang biasa dibeli Ibu.

Disinilah letak sebuah keunggulan sebuah produk,dimana garansi menjadi nilai lebih dalam menjual produknya,akan tetapi garansi juga dapat dikalahkan oleh Mindset konsumen itu sendiri,dimana jika konsumen tersebut mempunyai pikiran produk yang dibelinya akan awet ya itu merupakan sebuah keunggulan juga.Akan tetapi lebih baik lagi jika produk yang sudah terbentuk baik dan terpercaya menurut mindset konsumen dibarengi juga dengan pemberian garansi,tentu hal ini merupakan wujud dari penyempurnaan produk yang dijual.

"Dewasa ini garansi memang dianggap penting ditengah makin beragamnya produk-produk yang di tawarkan,akan tetapi mindset juga merupakan sebuah garansi tetapi dalam tanda kutip 'dalam pikiran pengguna konsumen' " .

Jadi manakah yang menurut anda lebih penting membeli menurut mindset anda ataukah garansi yang ada dapat meluluhkan mindset anda ?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar